IPS Kelas VI - Dampak Globalisasi
A. Pengertian Globalisasi
Saat ini istilah globalisasi atau proses
mendunia bukan hal yang asing bagi kita. Proses mendunia pasti akan dialami
oleh semua negara. Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan globalisasi?
Globalisasi merupakan proses bersatunya kegiatan bangsa-bangsa di dunia dalam
sistem yang mendunia. Sistem yang mendunia ini dapat melintasi batas-batas
negara.
Bagaimana proses mendunia tersebut
dapat terjadi? Proses mendunia didukung oleh kemajuan teknologi informasi,
komunikasi, dan transportasi. Hubungan antarmanusia menjadi lebih mudah.
Contohnya setiap orang sekarang tidak perlu pergi ke Eropa untuk menyaksikan
sepak bola Piala Eropa. Kamu dapat menyaksikan siaran langsungnya dari televisi
di rumahmu. Demikian juga jika kamu ingin berbicara dengan temanmu di luar
negeri. Kamu dapat menggunakan telepon tanpa harus jauh-jauh menemuinya. Dahulu
orang berkomunikasi melalui telegram dan surat biasa yang memerlukan waktu
lama.
Sekarang kita dapat menggunakan
internet yang lebih mudah dan cepat. Globalisasi juga ditandai dengan munculnya
perusahaan asing yang beroperasi di dalam negeri. Perusahaan tersebut dikenal
dengan perusahaan multinasional. Dapatkah kamu menyebutkan contoh-contohnya?
Freeport dari Amerika Serikat dan British Petroleum dari Inggris adalah contoh
perusahaan asing yang bergerak di bidang perminyakan. Ada pula Mc. Donalds dan
Pizza Hut yang bergerak di bidang makanan cepat saji. Sekarang kita tidak perlu
ke luar negeri untuk makan piza atau membeli barang buatan luar negeri. Dunia
yang dahulu tampak luas kini terlihat semakin sempit.
Berkembangnya globalisasi sampai
saat ini sangat didukung oleh kemajuan dan perkembangan teknologi dan
informasi. Internet, televisi, telepon, dan sarana transportasi mempermudah
globalisasi. Seperti apakah tanda-tanda globalisasi tersebut? Berikut ini
uraiannya:
1. Batas
Antarnegara Semakin Menipis
Di
dunia ini terdapat lebih dari dua ratus negara. Tiap-tiap negara memiliki wilayah
dan batas negara tertentu. Oleh karena pengaruh globalisasi, batas wilayah
antarnegara menjadi hal yang tidak penting lagi. Setiap orang pada zaman
sekarang bisa mendapatkan informasi di luar batas negaranya.
Perkembangan
teknologi dan komunikasi menjadi penyebab hilangnya batas-batas negara
tersebut. Sekarang orang dengan mudah dapat menghubungi kerabat atau temannya
yang berada di negara lain dengan menggunakan telepon. Kamu bahkan dengan mudah
melihat kondisi suatu negara melalui media televisi. Tidak perlu jauhjauh, kamu
bahkan tinggal duduk manis di depan televisi. Banyak informasi yang kamu
dapatkan, bahkan yang berada jauh dari negara tempat tinggalmu. Ditambah lagi
adanya internet yang menyebabkan beragam informasi dapat diterima oleh siapa
pun dengan mudah. Perkembangan yang terjadi di sebuah negara dengan cepat akan
diikuti oleh negara lain.
2.
Informasi Mudah Menyebar
Proses
mendunia memungkinkan penyebaran informasi menjadi lebih mudah dan cepat.
Berbagai peristiwa sekecil apa pun sekarang dapat diterima di semua tempat dan
oleh semua orang. Penindasan, peperangan, perkembangan ekonomi, penemuan
teknologi baru, bahkan pertunjukan musik pun dapat langsung disaksikan di
seluruh dunia.
Berbagai
kemudahan tersebut ternyata tidak hanya dalam hal informasi. Kebebasan untuk
mengungkapkan pikiran dan pendapat semakin mudah. Globalisasi memudahkan setiap
negara dan setiap orang menunjukkan diri pada seluruh dunia. Prestasi yang
dimiliki seseorang dapat dengan mudah disebarluaskan di seluruh penjuru dunia.
Media yang digunakan antara lain internet dan televisi.
3.
Kegiatan Perdagangan Semakin Luas
Kegiatan
perdagangan terus berkembang akibat pengaruh globalisasi di bidang ekonomi.
Kegiatan ekonomi dan perdagangan di dunia menjadi semakin terbuka melintasi
batas-batas wilayah sebuah negara. Perhatikan barang-barang yang kamu pakai
sekarang ini! Pensil yang kamu pegang mungkin diproduksi oleh negara Cina.
Televisi dan radio di rumahmu mungkin diproduksi oleh negara Jepang atau Korea.
Tidak hanya itu, kegiatan ekonomi sekarang ini juga menyangkut masalah perpindahan
tenaga kerja. Pada era global tenaga kerja dapat memilih bekerja di negara mana
pun sesuai dengan keinginan dan kemampuannya. Kamu pun nanti mempunyai
kesempatan bekerja di luar negeri. Persiapkanlah dirimu mulai sekarang.
Sainganmu tidak hanya teman-teman di dalam negeri, tetapi juga dari luar
negeri.
B. Dampak Positif Globalisasi
Globalisasi yang kini melanda dunia ternyata
memberi pengaruh positif pada kehidupan masyarakat. Pengaruh positif tersebut
sebagai berikut:
1. Masyarakat
Semakin Maju
Globalisasi menyebabkan masyarakat
dengan mudah menerima berbagai teknologi baru dari negara lain. Perkembangan
teknologi semakin meluas hingga ke seluruh dunia. Mobil, motor, dan barang-barang
elektronik semakin mudah didapatkan. Perkembangan teknologi di satu tempat
dengan mudah segera ditiru di tempat lain. Penemuan dan perkembangan teknologi menyebabkan
kemajuan pada kehidupan masyarakatnya.
2. Semangat
Kerja Meningkat
Salah satu akibat dari globalisasi
adalah persaingan yang semakin cepat. Kita harus berjuang untuk sejajar dengan
negara maju. Kita harus berjuang agar masyarakat tetap bertahan pada era
global. Persaingan tersebut harus kamu hadapi dengan semangat untuk belajar.
Ingatlah! Sainganmu kelak berasal dari negara-negara lain. Kita tidak mungkin
berpangku tangan hanya pasrah pada nasib. Saatnya kini mengembangkan diri untuk
meraih prestasi. Jika tidak negara kita akan semakin tertinggal.
3. Ruang
Sosial Semakin Terbuka
Berkat kemajuan teknologi manusia
dapat berkomunikasi dengan mudah. Dengan fasilitas-fasilitas yang ada kamu
dapat membuka luas pergaulanmu di seluruh penjuru dunia. Dengan e-mail,
chatting, telepon, dan video call kamu dapat “menjumpai” teman-temanmu, bahkan
yang berada di luar negeri sekalipun. Kamu tidak perlu pergi jauh-jauh, cukup
gunakan fasilitas-fasilitas tersebut, komunikasi pun lancar.
4. Pertukaran
Budaya
Globalisasi menyebabkan budaya asing
masuk dalam budaya suatu negara dengan mudah. Lihatlah di sekitarmu! Budaya
masyarakat cepat sekali berkembang. Dahulu mungkin kita tidak pernah mengenal
musik rock. Akan tetapi, sekarang konsernya dapat kamu nikmati di televisi.
Merek-merek pakaian lengkap dengan aksesori dari luar negeri banyak kamu jumpai
dijual di mal atau dipakai orang.
5. Pasar
Semakin Luas
Globalisasi ekonomi menyebabkan
hasil produksi dalam negeri dapat dijual di luar negeri. Setiap negara dapat
memperoleh pasar yang jauh lebih luas. Akan tetapi, ada syaratnya, yaitu produk
tersebut harus mempunyai daya saing tinggi. Itulah tugas berat bagi
perusahaan-perusahaan Indonesia. Perusahaan harus dapat membuat produk
berkualitas agar dapat diterima di pasar luar negeri.
C. Dampak Negatif Globalisasi
Globalisasi memang sudah dan akan terus
terjadi. Akan tetapi, tidak semua orang setuju dengan globalisasi. Mereka yang
tidak setuju umumnya menganggap globalisasi sebagai bentuk ketidakadilan. Apa
dampak negatif globalisasi? Berikut adalah uraiannya:
1. Membanjirnya
Produk Luar Negeri
Dalam globalisasi kamu akan dihadapkan
pada berbagai produk luar negeri. Mulai dari berbagai barang elektronik, mobil,
dan motor adalah produk milik perusahaan di luar negeri. Ditambah lagi dengan
berbagai produk yang biasa digunakan sehari-hari seperti jarum, pulpen, pensil,
mainan anak-anak, pakaian, dan sepatu. Barang-barang kebutuhan sehari-hari
seperti sabun mandi, pasta gigi, dan detergen juga diproduksi oleh perusahaan
asing.
Cobalah mulai memerhatikan merek-merek
produk yang kamu pakai. Apakah buatan luar negeri atau dalam negeri? Jumlah
penduduk Indonesia yang banyak sangat potensial untuk menjadi sasaran pasar
berbagai produk luar negeri. Ditambah lagi pada era global hambatan perdagangan
antarnegara menjadi semakin terbatas. Harga barang-barang menjadi lebih murah.
Hal tersebut menyebabkan produk dalam negeri semakin tersisih. Kegiatan
produksi dalam negeri menjadi terabaikan.
2. Ketergantungan
terhadap Negara Maju
Negara berkembang termasuk Indonesia
biasanya belum siap menghadapi globalisasi. Sarana dan prasarana ekonomi di
negara berkembang masih kurang. Oleh karena itu, negara berkembang akan
berlomba-lomba mencari pinjaman modal kepada negara maju. Akibatnya, negara
maju yang memberi pinjaman dapat mengelola sumber daya di negara berkembang
dengan bebas. Umumnya negara berkembang masih menjadi korban dengan adanya globalisasi.
Oleh karena itu, setiap negara mulai mengembangkan diri untuk meningkatkan daya
saingnya.
3. Lapangan
Kerja Semakin Sempit
Globalisasi menyebabkan banyak tenaga
kerja asing dengan mudah masuk ke dalam negeri. Mereka datang sebagai tenaga
ahli yang menguasai berbagai bidang kehidupan. Hal tersebut jelas mengurangi
kesempatan kerja bagi tenaga kerja dalam negeri. Persaingan kerja semakin
meningkat. Tenaga kerja Indonesia tidak hanya bersaing dengan tenaga kerja
dalam negeri. Mereka harus memperhitungkan masuknya tenaga kerja asing. Apalagi
sekarang ini tenaga asing masuk di semua bidang sebagai ahli profesional. Hal
ini menjadi tantangan bagimu untuk terus berprestasi agar mampu bersaing.
4. Kerusakan
Lingkungan Hidup
Mungkin kamu sering mendengar isu-isu
mengenai kerusakan lingkungan yang melanda dunia saat ini. Isu kerusakan
lingkungan yang akhir-akhir ini dibahas tentang pemanasan global. Kerusakan
lingkungan tersebut sebenarnya menjadi ancaman bagi seluruh penduduk dunia.
Tuntutan kemajuan mengharuskan negara-negara melakukan berbagai cara. Salah
satunya dengan usaha mengeksploitasi sumber daya tanpa perlu mempertimbangkan kerusakan
lingkungan yang ditimbulkannya. Akibatnya, polusi udara semakin merajalela.
Pencemaran semakin tidak terkendali. Belum lagi sumber daya alam banyak yang
rusak. Alam pun akhirnya menjadi korban globalisasi.
5. Nilai-Nilai
Sosial Semakin Hilang
Masuknya budaya Barat dan semakin
sibuknya setiap orang mengejar kemakmuran menyebabkan nilai-nilai sosial
semakin memudar. Masyarakat semakin mementingkan diri sendiri. Nilai kebersamaan
dalam gotong royong dan musyawarah sudah mulai hilang. Orang sibuk bekerja
setiap hari sehingga kurang peduli dengan lingkungan sekitar. Masyarakat yang
hidup dalam semangat kegotongroyongan bergeser menjadi masyarakat
individualistik yang hanya mementingkan kebutuhan pribadi. Norma, budaya, dan
tradisi masyarakat juga berubah.
Globalisasi
telah menyebabkan hubungan antarbangsa semakin terbuka. Hubungan sosial
antarbangsa difasilitasi oleh berbagai media informasi yang canggih.
Globalisasi memang memberi pengaruh positif dan negatif dalam kehidupan manusia.
Globalisasi memang tidak harus ditakuti. Bagaimanapun globalisasi telah terjadi
dan akan terus terjadi. Tidak ada seorang pun yang dapat mencegahnya. Globalisasi
dapat mengakibatkan perubahan sosial yang terjadi pada masyarakat. Kamu harus
mempersiapkan diri untuk menghadapi segala persaingan yang terjadi. Bawa bangsa
ini untuk menjadi sejajar dengan bangsa maju lainnya di dunia.
Komentar
Posting Komentar